Kebanggaan terhadap sosok Gus Dur sebagai ayah dan juga tokoh bangsa, menginspirasi puteri bungsu Gus Dur, Inayah, untuk menulis puisi. Puisi berjudul "Karena Ayahku" yang ditulis sejak tiga bulan lalu itu dibacakan kembali Inayah usai tahlilan 7 hari wafatnya Gus Dur di Ciganjur, Jakarta Selatan, Selasa malam.
Berikut petikan bait puisi tersebut.
Karena Ayahku
Kalau aku orang yang dermawan, karena Ayahku yang mendidikku
Kalau aku orang yang toleran, karena Ayahku yang mengajarkan
Kalau aku orang yang beriman, karena Ayahku yang mencontohkan
Kalau aku orang yang rendah hati, karena Ayahku yang menginspirasi,
Kalau aku orang yang cinta kasih, karena Ayahku yang selalu memberi tanpa pamrih
Kalau aku menulis puisi ini , karena Ayahku lah segalanya yang berarti.
www.kompas-tv.com
0 komentar:
Posting Komentar